KATA
PENGANTAR
Puji
syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat, inayah, taufik-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan yang berjudul “Tugas dan Fase
Perkembangan”. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Perkembangan
Peserta Didik oleh Dosen Pengampu Bapak Wahyudin Arif, M.Pd
Penulis
menyadari bahwa masih terdapat kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Oleh
karena itu, kritik dan saran penulis harapkan demi perbaikan selanjutnya.
Penulis berharap semoga makalah ini bermanfaat baik secara langsung maupun
tidak langsung bagi semua pihak yang memerlukannya.
Cirebon
, 04 Oktober 2014
Penulis,
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR ...................................................................................... 1
DAFTAR ISI
.................................................................................................... 2
BAB
I PENDAHULUAN ................................................................................
A.
Latar Belakang
............................................................................... 3
B.
Tujuan Penulisan
............................................................................ 3
C.
Rumusan Masalah
.......................................................................... 3
BAB
II PEMBAHASAN
................................................................................
A.
Pengertian
perkembangan ............................................................. 4
B.
Faktor yang
mempengaruhi perkembangan .................................. 4
C.
Tahapan-tahapan
perkembangan ................................................... 7
BAB III PENUTUP ........................................................................................
A.
Simpulan
.........................................................................................
B.
Saran
............................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada
manusia perkembangan fisik dan mental setiap kali mencapai kematangan terjadi
pada waktu dan tempo yang berbeda. Ada yang cepat dan ada yang lambat. Setiap
individu yang normal akan mengalami tahapan atau fase perkembangan, hal ini
berarti bahwa dalam menjalani hidupnya yang normal dan berusia panjang individu
akan mengalami fase-fase perkembangan yaitu: bayi, kanak-kanak, anak, remaja, dewasa,
dan masa tua.
Fase
perkembangan dapat di artikan sebagai tahapan atau pembentukan tentang
perjalanan kehidupan individu yang di warnai ciri ciri khusus atau pola pola
tingkah laku tertentu.
1.2 Tujuan Penulisan
a.
Tujuan Umum
Penulisan
makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Perkembanagan Peserta
Didik.
b.
Tujuan Khusus
Tujuan
Khusus dari makalah ini adalah untuk mengatahui bagaimana perkembangan manusia
sejak di lahirkan hingga manusia itu menginjak masa bayi,kanak
kanak,anak,remaja,dewasa,dan masa tua.
1.3 Rumusan Masalah
Adapun perumusan masalah pada
penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
1.
Apa pengertian
perkembangan?
2.
Apa saja faktor
yang mempengaruhi perkembangan?
3.
Apa saja tahapan-tahapan
perkembangan manusia?
BAB
II
PEMBAHASAN
3.1 Pengertian
Perkembangan
Bijou dan Baer (dalam Sunarto dan
B. Agung Hartono, 2002:39) mengemukakan perkembangan adalah perubahan progresif
yang menemukan cara organisme bertingkah laku dan berinterkasi dengan
lingkungan.
Perkembangan adalah perubahan-perubahan yang dialami oleh
individu atau organisme menuju tingkat kedewasaannya atau kematangannya yang
berlangsung secara sistematis, progresif dan berkesinambungan menyangkut fisik
maupun psikis (Syamsu Yusuf, 2002).
Menurut Kartini Kartono seperti
yang dikutip oleh Alex Sobur (2003:128) perkembangan adalah perubahan-perubahan
psikofisis sebagai hasil dari proses pematangan dari fungsi-fungsi psikis dan
fisis pada diri anak yang ditunjang oleh faktor lingkungan dan proses belajar
dalam passage waktu tertentu, menuju
kedewasaan. Menurut Kamus Lengkap Psikologi (J.P. Chaplin, 2004: 134)
perkembangan adalah kedewasaan atau kemunculan pola-pola asasi dari tingkah laku
yang tidak dipelajari.
Berdasarkan beberapa pengertian
diatas, dapat disimpulkan bahwa perkembangan merupakan perubahan yang dialami
setiap individu untuk mencapai proses kedewasaan atau kematangannya.
3.2 Faktor yang mempengaruhi Perkembangan
a.
Faktor
Internal
Faktor internal yaitu
faktor yang ada dalam diri siswa itu sendiri yang meliputi pembawaan dan
potensi psikologis tertentu yang turut mengembangkan dirinya sendiri. Hal ini
juga bisa terjadi karena faktor genetika(hereditas).
Faktor internal bisa dibagi menjadi 2
macam yaitu :
1).
Faktor Fisiologis
Faktor fisiologis
adalah faktor-faktor yang berhubungan dengan kondisi fisik individu. Faktorini
dibedakan menjadi dua macam, yaitu keadaan tonus jasmani dan keadaan fungsi
jasmani.
2). Faktor Psikologis
Dalam hal kejiwaan,
kapasitas Mental, Emosi, dan Intelegensi setiap orang itu berbeda. Kemampuan
berpikir mempengaruhi banyak hal, seperti kemampuan belajar, memecahkan
masalah, dan berbahasa. Anak yang berkemampuan intelektual tinggi akan
berkemampuan berbahasa secara baik. Oleh karena itu kemampuan intelektual
tinggi, kemampuan berbahasa baik, dan pengendalian emosional secara seimbang
sangat menentukan keberhasilan dan kecerdasan dalam perkembangan sosial
anak.
Sikap saling pengertian
dan kemampuan memahami orang lain merupakan modal utama dalam kehidupan sosial
dan hal ini akan dengan mudah dicapai oleh remaja yang berkemampuan intelektual
tinggi, berbeda dengan anak yang mempunyai daya intelektual kurang, mereka
selalu tampak murung, pendiam, mudah tersinggung karenanya suka menyendiri,
tingkat kecerdasan yang lambat dan temperamen.
Beberapa faktor
psikologis yang utama memengaruhi proses belajar adalah :
1.
Kecerdasan/inteligensi siswa
2.
Motivasi
3.
Minat
4.
Sikap
5.
Bakat
b.Faktor Eksternal
Yaitu hal – hal yang
datang atau ada diluar diri siswa/peserta didik yang meliputi lingkungan
(khususnya pendidikan) dan pengalaman berinteraksi siswa tersebut dengan
lingkungan
Macam-macam faktor eksternal yaitu :
1).
Faktor Biologis
Bisa diartikan,
biologis dalam konteks ini adalah faktor yang berkaitan dengan keperluan primer
seorang anak pada awal kehidupanya: Faktor ini wujudnya berupa pengaruh yang
datang pertama kali dari pihak ibu dan ayah.
2). Faktor Physis
Maksudnya adalah
pengaruh yang datang dari lingkungan geografis, seperti iklim keadaan alam,
tingkat kesuburan tanah, jalur komunikasi dengan daerah lain, dsb.
3). Faktor Ekonomi / Status Sosial
Dalam proses
perkembanganya, betapapun ukuranya bervariasi, seorang anak pasti memerlukan
biaya.
4).
Faktor Cultural
Di Indonesia ini, jika
dihitung ada berpuluh bahkan beratus kelompok masyarakat yang masing – masing
mempunyai kultur, budaya, adat istiadat, dan tradisi tersendiri, dan hal ini
jelas berpengaruh terhadap perkembangan anak – anak.
5). Faktor Edukatif
Pendidikan dalam arti
luas harus diartikan bahwa perkembangan anak dipengaruhi oleh kehidupan
keluarga, masyarakat, dan kelembagaan.
6). Faktor Religius
Pondasi agama merupakan
salah satu faktor yang sangat berpengaruh dan berperan penting sebagai media
kontrol dalam perkembangan peserta didik.
3.3
Tahapan-tahapan Perkembangan
1).Fase pra natal (saat dalam
kandungan)
Waktu yang terletak antara masa pembuahan dan masa
kelahiran. Pada saat ini terjadi pertumbuhan yang luar biasa dari satu sel
menjadi satu organisme yang lengkap dengan otak dan kemampunn berperilaku,
dihasilkan dalam waktu Iebih kurang sembilan bulan.
2). Fase bayi
Saat perkembangan yang brrlangsung sejak lahir sampai 18 atau 24 bulan.
Masa ini adalah masa yang sangat. Bergantung kepada orang tua. Banyak
kegiatan-kegiatan psikologis yang baru dimulai misalnya, bahasa, koordinasi
sensori motor dan sosialisasi.
3). Fase kanak-kanak awal
Fase perkembangan yang berlangsung sejak akhir masa bayi sampai 5 atau 6
tahun, kadang-kadang disebut masa pra sekolah. Selama fase ini mereka belajnr
melakukan sendiri banyak hal dan berkembang keterampilan-keteranipilan yang
berkaitan dengan kesiapan untuk bersekolah dan memanfaatkan waktu selama
beberapa jam untuk bermain sendiri ataupun dengan temannya. Memasuki kelas satu
SD menandai berakhirnya fase ini.
4). Fase kanak-kanak tengah dan akhir
Fase perkembangan yang berlangsung sejak kira-kira umur 6 sampai 11
tahun, sama dengan masa usia sekolah dasar. Anak-anak menguasai
keterampilan-keterampilan dasar membaca, menulis dan berhitung. Secara formal
mereka mulai memasuki dunia yang lebih luas dengan budayanya. Pencapaian
prestasi menjadi arah perhatian pada dunia anak, dan pengendalian diri sendiri
bertambah pula.
5). Fase remaja
Fase perkembangan yang merupakan transisi dari masa anak-kanak ke masa
dewasa awal, yang dimulai kira-kira timur 10 sampai 12 tahun dan berakhir
kira-kira umur 18 sampai 22 tahun. Remaja mengalami perubahan-perubahan fisik
yang sangat cepat, perubahan perbandingan ukuran bagian-bagian badan,
perkembangn karakteristik seksual seperti membesarnya payudara, tumbuhnya
rambut pada bagian tertentu dan perubahan suara. Pada fase ini dilakukan
upaya-upaya untuk mandiri dan pencarian identitas diri. Pemikirannya lebih
logis, abstrak dan idealis. Semakin lama banyak waktu dimanfaatkan di
luar.keluarga.
3.4 Tugas
Perkembangan
Tugas
perkembangan muncul sebagai hasil dari:
1.Kematangan
fisik
2.Tuntutan
masyarakat secara cultural
3.Tuntutan
dari dorongan & cita-cita individu sendiri
4.Tuntutan
norma agama
3.5
Implikasi
Dalam BidangPendidikan
Implikasi dari faktor
internal dalam bidang pendidikan bisa berdampak positif maupun negatif. Positifnya yaitu
bila fisiologis dan psokologis yang di didik dalam keluarganya berjalan dengan
baik maka perkembangan anak atau siswa tersebut di sekolah akan mampu untuk
mengikuti pelajaran dengan sebaik-baiknya. Begitu juga
sebaliknya, bila dididik dengan tidak benar maka perkembangannya di sekolah
berjalan dengan tidak baik pula.
Selanjutnya implikasi dari
factor eksternal dalam bidang pendidikan juga bias berdampak positif dan
negatif. Positifnya bila siswa atau anak tersebut dapat berinteraksi baik
dengan lingkungannya maka anaka tahu siswa tersebut dapat berkembang di sekolah atau
instansi lainnya dengan baik. Sedangkan negatifnya yaitu bila anak atau siswa
tersebut tidak bisa berinteraksi baik dengan lingkungannya maka
perkembangannya akan berdampak juga dengan pelajarannya di sekolah atau
instansi lainnya.
Dampak lain dari itu adalah
antara dunia pendidikan dan peserta didik saling berhubungan karena dengan
adanya dunia pendidikan maka peserta didik mampu memaksimalkan potensinya dan
juga perkembangan psikisnya. Selain itu juga dunia pendidikan ada untuk
mengembangkan dan mengajarkan peserta didik menjadi lebih kritis dan
bertanggung jawab atas segala tindakan yang dilakukannya.
BAB III
PENUTUP
A.
SIMPULAN
1.
Perkembangan merupakan proses menjadi
lebih mengertinya setiap mahluk hidup seiring dengan pengetahuan yang dia
dapatkan. Perkembangan adalah proses yang pasti dilalui oleh setiap mahluk
hidup.
2.
Faktor yang mempengaruhi peserta didik :
faktor internal dan faktor eksternal. faktor internal meliputi (faktor
fisiologis, psikologis), faktor eksternal meliputi (faktor biologis, physis,
ekonomi, cultural, edukatif, dan religious
3.
Fase perkembangan dibagi lima (prenatal,
bayi, kanak-kanal awal, kanak-kanak tengah dan akhir, remaja)
B.SARAN
Sejalan dengan
pembahasan diatas, penyusun memberikan saran sebagai berikut:
Bahwa kita sebagai
calon pendidik harus bisa memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan
setiap peserta didik agar tidak terjadi ketimpangan, dalam artian peserta didik
tidak salah menempatkan diri dalam penyesuaian di masa yang akan datang.
DAFTAR
PUSTAKA